Perkawinan Lari (Kawin Lari) dan Tantangan Penegak Hukum dalam Kerangka Pancasila
Elevated Marriages (Elopement) and Law Enforcement Challenges within the Pancasila Framework
Keywords:
Elopement, Phenomenon, Customary Law and State Law, Pancasila, Legal Awareness..Abstract
This study examines the phenomenon of runaway marriages in Indonesia, particularly among communities with strong adherence to traditional customs. Runaway marriages are often seen as a solution for couples who lack family approval or face socio-economic pressures, but they have serious legal implications. Marriages that are not officially registered lack legal standing and negatively impact the legal rights of both the partners and any children born from such unions. Within the framework of Pancasila, runaway marriages conflict with the core values of justice, unity, and respect for the law.The study identifies challenges in enforcing laws related to runaway marriages, including inconsistencies between customary law and state law, inadequate marriage registration in remote areas, and low legal awareness among local communities. The research method involves case analysis, interviews with legal experts and community members, and a review of relevant literature. Recommendations include harmonizing customary law with state law, enhancing legal education, strengthening the role of law enforcement, and utilizing technology in marriage registration systems. These recommendations aim to align marriage practices with Pancasila values and provide fair legal protection for all individuals..
Downloads
References
Asshiddiqie, Jimly. Rekonstruksi Nilai-Nilai Pancasila dalam Sistem Hukum di Indonesia. Jakarta: Kompas, 2020.
Abdurrahman, I. (2021). Hukum Adat dan Hukum Nasional: Integrasi dan Implementasi. Jurnal Hukum dan Perundang-undangan, 29(1), 55-70.
Anggraini, D. (2023). Transformasi Sistem Pencatatan Perkawinan di Era Digital. Jurnal Administrasi Publik dan Teknologi, 22(2), 115-130.
Asmara, R. (2022). Konflik Hukum Adat dan Hukum Negara: Kasus Kawin Lari di Indonesia. Jurnal Studi Sosial dan Hukum, 16(3), 89-104.
Budianto, E. (2022). Reformasi Hukum Perkawinan di Indonesia: Tantangan dan Peluang. Jurnal Hukum dan Kebijakan Publik, 24(1), 43-60.
Badan Pusat Statistik. Statistik Perkawinan di Indonesia. Jakarta: BPS, 2022
Cahyani, S. (2021). Harmonisasi Hukum Adat dan Hukum Nasional di Indonesia. Jurnal Hukum dan Masyarakat, 20(2), 77-92.
Damar, A. (2023). Pengaruh Teknologi Informasi terhadap Pencatatan Perkawinan. Jurnal Teknologi dan Hukum, 19(4), 134-150.
Eka, N. (2022). Pendidikan Hukum untuk Masyarakat: Strategi dan Implementasi. Jurnal Pendidikan dan Hukum, 21(3), 92-108.
Fadilah, M. (2023). Kesadaran Hukum di Kalangan Masyarakat Adat: Tantangan dan Solusi. Jurnal Sosial dan Hukum, 18(1), 65-80.
Gunawan, H. (2022). Peran Tokoh Adat dalam Penegakan Hukum di Daerah Terpencil. Jurnal Adat dan Hukum, 17(2), 54-69.
Harsono, S. (2023). Kawin Lari: Kajian Hukum dan Sosial. Jurnal Kajian Hukum Indonesia, 25(2), 105-120.
Indrajaya, Y. (2021). Reformasi Sistem Pencatatan Perkawinan: Perspektif Hukum dan Teknologi. Jurnal Perubahan Sosial, 22(1), 83-98.
Jati, S. (2023). Norma Adat dan Implementasi Hukum Negara: Studi Kasus di Indonesia. Jurnal Hukum dan Kebudayaan, 19(3), 142-158.
Kartika, A. (2022). Efektivitas Pendidikan Hukum untuk Masyarakat Pedesaan. Jurnal Pendidikan dan Kebijakan Publik, 20(4), 88-102.
Lestari, R. (2021). Pancasila dan Penegakan Hukum di Indonesia. Jurnal Hukum dan Pancasila, 23(2), 99-115.
Mulia, Siti Musdah. "Perkawinan Anak dan Tantangan Implementasi Hukum Perkawinan di Indonesia." Jurnal Hukum dan Pembangunan 49, no. 1 (2021): 12-30.
Rahardjo, Satjipto. Sosiologi Hukum Perkawinan di Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2019.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.
Wiryawan, Rizki. “Kendala Penegakan Hukum dalam Praktik Kawin Lari di Indonesia.” Jurnal Hukum dan Keadilan 5, no. 2 (2022): 45-59.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Muhammad Arif Hidayah, Muhammad Zidan Al Fath, Muhammad Asyhad Achyyarul Imam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Most read articles by the same author(s)
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Anggi Saputra, Musthofa Wahyu Pradana, Malika Yasifa Andika, Akhfal Nur Rohim, Pancasila dan Hukum Konstitusi : Tinjauan Perkawinan Beda Agama di Indonesia , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 2 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Muhtarom Adnan Al Kahfi, Muhammad Haidar Ali Yahya, Akhsan Khoirul Anam, Kawin Sirri dan Pancasila: Analisis Keselarasan dengan Prinsip-prinsip Konstitusi Indonesia , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 2 No. 1 (2025): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Khurin Nihayati, Hawa Habibah Rohayati , Yowanda Eca Aulia Gunawan, Kawin Beda Agama: Tentang Konstitusional dan Nilai Pancasila di Indonesia , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 2 No. 1 (2025): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhamad Musain Nasoha , Ashfiya Nur Atqiya, Siti Kholifaturrahmah, Ardika Rahmawati, Azizah Adzra Fauziyyah, Peran Pancasila dalam Menangani Konflik Hukum Perkawinan antara Hukum Islam dan Hukum Nasional , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhamad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Annisa Azka Faizah Azzahra, Hana Aulia Sukamto, Zaskia Azkazikra Azzahra, Pancasila, Hukum Konstitusi, dan Realitas Kawin Lari dalam Masyarakat , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Wahyu Sugiyanto, Ahmad Baihaqi, Habib Rahadian, Poligami di Indonesia: Apakah Sejalan dengan Nilai-nilai Pancasila dan Hukum Nasional? , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 2 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhamad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya , Azzahra Sindhi Latifa, Roihatul Jannah, Defita Diah Ayu, Kewarganegaraan Ganda dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Internasional: Tantangan dan Solusi , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhamad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Mahira Arrosyida, Malika Ayudia Cahyani, Erika Febriyanti, Peran Wali Nikah dalam Perkawinan Persinggungan Pancasila dengan Hukum Islam dan Konstitusi , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Beby Iman Andri Muliana, Muhammad Fahri Muthahhari, Muhammad Rozaan Annaafi, Telaah Kritis terhadap Penerapan Pancasila dalam Penanganan Tindak Pidana Terorisme , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
- Ahmad Muhammad Mustain Nasoha, Ashfiya Nur Atqiya, Alfi Rosyidatul Ulfiyah, Aulia Nur Rohmah, Analisis Pancasila sebagai Landasan Hukum Anti Korupsi di Indonesia , LITERA: Jurnal Ilmiah Mutidisiplin: Vol. 1 No. 2 (2024): LITERA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin